Semoga dengan kehadiran tulisan ini, dapat memberikan sumbangsih pemikiran dalam memahami dataran pemikiran al-Thufi tentang konsep mashlahatnya, sehingga–paling tidak-sikap streotip kita terhadap ulama-ulama pengeritiknya akan segera tergeser-kalau pun itu tidak kita buang jauh-jauh-sebab itu sangat kontradiktif dengan sikap ilmiah.
Meski juga penulis sadar, dengan segala keikhlasan, penulis akui bahwa kafasitas ilmu dan pemahaman agama yang ada pada penulis masih sangat “awam”, maka jika tulisan ini dinilai memiliki sisi kebenaran, meskipun hanya sedikit, itu berarti hanya atas pertolongan Allah semata, dan kalapun ternyata masih sangat jauh bahkan dinilai masih banyuak penyimpangan, maka itulah hasil dari sebuah keawaman penulis. Penulis pun yakin bahwa tulisan ini, tentunya belum bisa mewakili secara sempurna pemikiran-pemikiran al-Thufi, karena itu memang bukan perkara mudah, apa lagi dengan kapasitas ruang yang sangat terbatas. Tapi, mudah-mudahan inilah langkah awal dari langkah-langkah selanjutnya.Amien.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar